Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Setor Deviden Rp3,8 Miliar Bukti Bank NTT Dukung Pembangunan Daerah Kabupaten Ende

Kamis, 26 Juni 2025 | 12:16 WIB Last Updated 2025-06-26T04:16:37Z




SUARAFLOBAMORA.COM — Bank NTT Cabang Ende kembali menunjukkan kontribusi konkret dalam mendukung pembangunan dan peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Ende. Salah satu bentuk nyata dukungan tersebut adalah penyetoran deviden sebesar Rp3,8 miliar lebih kepada Pemerintah Kabupaten Ende pada Mei 2025, hasil dari penyertaan modal daerah selama ini.

Hal itu disampaikan langsung oleh Kepala Bank NTT Cabang Ende, Ketut Edy Suryantha, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Komisi II DPRD Ende, Senin (23/6), yang digelar di Ruang Gabungan Komisi.

“Deviden ini berasal dari hasil tahun buku 2024 atas penyertaan modal Pemda Ende sebesar Rp53,9 miliar. Ini bentuk nyata kontribusi Bank NTT terhadap PAD,” ujar Edy dalam forum tersebut.

Selain kontribusi deviden, Edy juga menegaskan peran aktif Bank NTT dalam mendukung berbagai program prioritas daerah melalui penyaluran program Corporate Social Responsibility (CSR).

Salah satu contohnya adalah bantuan senilai Rp270 juta berupa dua unit motor sampah dan tong sampah besar kepada Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Ende, yang diserahkan secara simbolis pada peringatan Hari Lahir Pancasila, 1 Juni 2025.

Lebih jauh, Bank NTT Cabang Ende terus mendukung digitalisasi sistem penerimaan daerah, mencakup retribusi pasar, parkir, pengelolaan sampah, hingga tiket masuk.

Bank NTT juga menggandeng Dinas PMD untuk menyalurkan dana desa ke seluruh wilayah Ende, demi efisiensi dan transparansi pengelolaan keuangan publik.

“Kami berkomitmen untuk terus memperkuat pelayanan perbankan, khususnya melalui transformasi digital guna mendukung tata kelola keuangan daerah yang bersih dan transparan,” tegas Edy.

Ketua Komisi II DPRD Ende, Abdul Kadir Mosa Basa, menyampaikan apresiasi atas kontribusi Bank NTT, namun ia juga menekankan agar program CSR Bank NTT benar-benar selaras dengan arah kebijakan dan kebutuhan riil masyarakat.

“Hampir seluruh aliran dana Pemda lewat Bank NTT. Karena itu, kami ingin agar CSR-nya tepat sasaran, menyatu dengan visi pembangunan daerah,” kata Abdul Kadir.

Rapat tersebut turut dihadiri anggota Komisi II lainnya seperti Arminus Wuni Wasa, Stefanus Bidi, dan Siprianus Doi, yang juga menekankan pentingnya sinergi antara Bank NTT dan Pemkab Ende dalam mempercepat pembangunan ekonomi lokal. ***